Salah satu kunci penting yang dibutuhkan untuk mewujudkan kemerdekaan finansial adalah kepemilikan proteksi Asuransi yang memadai. Asuransi membantu kamu dalam mengelola risiko finansial yang bisa mengganggu stabilitas keuangan pribadi. Beberapa Asuransi utama yang penting untuk dimiliki setiap orang di antaranya adalah Asuransi kesehatan, dan Asuransi jiwa bagi pencari nafkah keluarga.
Untuk mendapatkan proteksi yang memadai, penting untuk memastikan Asuransi yang kamu pilih memberikan manfaat lengkap sesuai kebutuhan. Dalam Asuransi, dikenal banyak istilah baru yang penting untuk dipahami supaya bisa membantu seseorang mendapatkan Asuransi yang sesuai dengan kebutuhan. Salah satu istilah yang sering muncul adalah rider. Rider pada dasarnya adalah manfaat tambahan Asuransi.
Mengutip Investopedia, rider merupakan Asuransi tambahan yang disediakan untuk melengkapi manfaat yang telah dimiliki oleh Asuransi dasar. Rider tidak bisa kamu beli tanpa terlebih dulu membeli Asuransi dasar. Sebagai contoh, proteksi jiwa ABCD merupakan proteksi jiwa berjangka atau term life. Asuransi tersebut bertindak sebagai Asuransi dasar di mana manfaat utamanya adalah memberikan proteksi jiwa bagi Tertanggung sebesar Uang Pertanggungan (UP) yang tercantum dalam polis. Sebagai Asuransi dasar, proteksi jiwa ABCD tersebut juga bisa diperluas dengan manfaat tambahan berupa Asuransi kesehatan.
Contoh konkretnya adalah proteksi jiwa dari PT Asuransi Jiwa Manulife Indonesia, MiSSION (MiSmart Insurance Solution). Proteksi yang memberikan manfaat 3 in 1 (Proteksi Jiwa, Investasi dan Kesehatan) ini bisa ditambahkan dengan rider mulai dari Asuransi perlindungan untuk penyakit kritis MiSmart Critical Care, Asuransi kesehatan MiSmart Health Care, Waiver of Premium, dan MiSmart Early Stage Critical Care
Menambahkan manfaat dalam sebuah Asuransi, tentu saja mempengaruhi besar premi yang harus kamu bayarkan. Namun, umumnya harga premi untuk Asuransi tambahan bisa lebih murah. Maka itu, penting bagi kamu untuk mengetahui apa saja manfaat perlindungan Asuransi yang menjadi kebutuhan. Dengan demikian, kamu bisa lebih bijak dan cermat memilih manfaat tambahan atau rider yang tepat dan sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan pembayaran premi.
Ada beberapa jenis rider yang dapat kamu pilih ketika hendak membeli Asuransi jiwa. Rider ini merupakan proteksi tambahan yang umum ditawarkan dalam sebuah produk Asuransi jiwa. Berikut ini beberapa di antaranya:
Ini adalah rider yang paling sering ditawarkan bersama produk proteksi jiwa. Proteksi tambahan ini memberikan manfaat pembebasan premi ketika terjadi ketidakmampuan tetap akibat sakit atau kecelakaan yang dialami oleh Tertanggung Asuransi. Dengan memilih rider ini, Asuransi dasar dapat terus berjalan.
Asuransi kesehatan juga sering menjadi rider Asuransi jiwa. Proteksi yang diberikan oleh rider ini adalah penggantian biaya perawatan ketika Tertanggung yang tercantum dalam polis masuk rumah sakit. Dalam rider, nama Tertanggung bukan hanya Tertanggung Asuransi jiwa melainkan juga bisa disertakan nama anggota keluarga lain seperti istri dan anak. Jangka waktu perlindungan Asuransi kesehatan mengikuti kontrak Asuransi dasar.
Rider ini memberikan manfaat pertanggungan ketika Tertanggung meninggal dunia karena mengalami kecelakaan. Apabila kecelakaan tersebut terjadi dan mengakibatkan kematian secara langsung dalam waktu kurang lebih 90 hari, ahli waris (beneficiary) akan mendapatkan dua manfaat sekaligus yaitu Uang Pertanggungan (UP) dari Asuransi jiwa sebagai Asuransi dasar dan Uang Pertanggungan (UP) dari rider Asuransi kecelakaan (double indemnity).
Proteksi tambahan ini memberikan pertanggungan ketika Tertanggung mengalami kehilangan fungsi anggota tubuh yang mengakibatkan kondisi ketidakmampuan total tetap maupun sebagian. Misalnya, ketika Tertanggung kehilangan satu tangan, maka sekian persen dari nilai Uang Pertanggungan (UP) akan diberikan.
Rider ini memberi manfaat pembebasan premi apabila terjadi kematian atas pembayar premi (pemegang polis) atau ketika terjadi ketidakmampuan total secara tetap karena penyakit yang dialami oleh pembayar premi. Penerima manfaat payor benefit ini adalah anak-anak. Biasanya rider ini dimiliki oleh Asuransi pendidikan.
Proteksi tambahan ini memberikan pertanggungan apabila Tertanggung Asuransi jiwa mengalami penyakit kritis seperti yang tertera dalam polis sebelum usia tertentu.
Manfaat Asuransi baru optimal apabila cakupan perlindungan yang tersedia memang sesuai dengan kebutuhan kamu. Sebagai contoh, seorang kepala keluarga bukan hanya membutuhkan Asuransi jiwa untuk dirinya sendiri sebagai pencari nafkah (breadwinner), akan tetapi juga memerlukan Asuransi kesehatan baik untuk dirinya, maupun keluarga yang ditanggung. Memanfaatkan rider yang ditawarkan oleh Asuransi dasar bisa membantu seseorang memenuhi kebutuhan proteksinya secara lebih efisien dalam satu polis.
Berikut ini beberapa alasan pentingnya memanfaatkan rider:
Alasan mendasar mengapa kamu perlu menimbang untuk mengambil Asuransi tambahan adalah supaya Asuransi jiwa yang kamu miliki menjadi lebih fungsional dan luas jangkauan manfaatnya. Sebagai contoh, Asuransi jiwa memberi proteksi atas nilai ekonomi seorang kepala keluarga. Kehilangan sumber pendapatan utama karena pencari nafkah tutup usia bisa dikatakan adalah guncangan finansial besar sebuah keluarga.
Namun, ada risiko-risiko lain yang juga bisa memicu masalah finansial keluarga, yaitu ketika si pencari nafkah utama mengalami kecelakaan atau ketidakmampuan tetap sehingga tidak bisa lagi bekerja, atau ketika breadwinner mengalami musibah yang mengakibatkan ia perlu perawatan dengan biaya mahal.
Jadi, risiko yang dihadapi oleh pencari nafkah bukan sekadar kematian. Maka itu, menambahkan rider berupa Asuransi kecelakaan atau ketidakmampuan tetap, bisa membuat Asuransi jiwa kamu semakin optimal dalam memberikan proteksi terhadap keuangan keluarga.
Menambahkan rider dalam proteksi dasar dapat memperluas nilai proteksi kamu. Sebagai contoh, Asuransi jiwa kamu memiliki nilai pertanggungan hingga Rp2 miliar dengan premi Rp1 juta per bulan. Dengan menambahkan rider Asuransi penyakit kritis dengan premi sebesar Rp500 ribu, sebagai contoh, proteksi yang kamu dapatkan bukan sekadar penggantian kerugian karena sebab kematian tapi juga memperoleh manfaat ketika pencari nafkah atau Tertanggung terkena penyakit kritis.
Sebagai informasi, penyakit kritis seringkali membutuhkan perawatan medis yang sangat mahal dan cukup lama sehingga berisiko mengguncang keuangan seseorang. Dengan manfaat tambahan, risiko tersebut dapat kamu kelola lebih optimal.
Untuk mendapatkan proteksi jiwa, kamu diwajibkan membayar sejumlah premi supaya manfaat Asuransi terus berlangsung. Namun, pernahkah kamu terpikir bagaimana kelanjutan pembayaran premi tersebut ketika suatu ketika kamu terjatuh sakit dan membutuhkan pengobatan cukup lama sehingga terpaksa kehilangan pendapatan karena sakit? Berhenti membayar premi karena kehilangan pendapatan akan sangat merugikan karena itu berarti kamu melepaskan proteksi jiwa yang penting.
Kamu dapat menghindari risiko itu dengan menambahkan rider berupa waiver of premium dalam polis Asuransi jiwa yang kamu beli. Waiver of premium memungkinkan seseorang mendapatkan pembebasan premi atas pertanggungan dasar ketika Tertanggung mengalami ketidakmampuan total karena sakit ataupun kecelakaan.
Memastikan Asuransi yang kamu miliki mampu menutup secara efektif risiko-risiko yang mungkin terjadi, adalah salah satu ikhtiar penting menjaga kesehatan keuangan. Memanfaatkan rider yang tersedia dalam sebuah Asuransi dasar dapat menjadi pertimbangan penting saat kamu hendak memilih sebuah Asuransi. Jadi, tunggu apa lagi?
Kami akan segera merespon pesan Bapak/Ibu pada jam operasional kami.
Error:
Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan ini. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Kunjungi laman menarik lainnya:
Kami akan segera merespon pesan Bapak/Ibu pada jam operasional kami.
Error:
Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan ini. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Kunjungi laman menarik lainnya:
Tentang Manulife
Manulife Indonesia melayani lebih dari 2,5 juta nasabah di Indonesia