Kesibukan seringkali membuat kita mengabaikan kondisi kesehatan tubuh. Padahal, saat kita melakukan berbagai aktivitas, organ tubuh kita juga bekerja keras menjalankan tugasnya. Jantung adalah organ tubuh yang sangat vital, dan organ ini bekerja tanpa henti memompa dan mengalirkan darah ke seluruh tubuh. Maka dari itu, gangguan pada jantung dapat berakibat fatal dan berujung kematian. Data dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyebutkan penyakit jantung dan gangguan kardivaskular lainnya menjadi penyebab utama kematian global sebanyak 17,9 juta orang setiap tahunnya.
Banyak yang menganggap bahwa penyakit jantung hanya menyerang usia lanjut. Namun, hal ini tidak sepenuhnya benar karena penyakit ini ternyata juga bisa dialami rentang usia 35-64 tahun yang menjalani pola hidup tidak sehat. Menurut CDC, gangguan jantung di usia muda bisa terjadi karena faktor risiko seperti tekanan darah tinggi, kolesterol, dan kebiasaan merokok.
Menjaga kondisi jantung sama dengan menjaga keberlangsungan hidup kita. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui cara menjaga kesehatan jantung yang efektif supaya kita bisa hidup tenang dan mewujudkan cita-cita kita untuk diri sendiri dan keluarga.
Cari Tahu: Cara Menjaga Kesehatan
Terlalu lama duduk ternyata bisa berdampak negatif terhadap kesehatan jantung kita. Peneliti mengasosiasikan waktu duduk harian yang panjang dengan peningkatan risiko penyakit kardiovasukular dan diabetes. Hal ini menjadi masalah khususnya bagi kita yang sehari-harinya bekerja di balik meja.
Salah satu cara yang dapat kita lakukan adalah memperbanyak melakukan aktivitas fisik dengan olahraga teratur. Ahli kesehatan merekomendasikan olahraga sebaiknya dilakukan minimal 30 menit selama 5 hari berturut-turut, atau 150 menit/minggu. Olahraga tersebut bisa mencakup kegiatan aerobik seperti berjalan kaki, jogging, bersepeda, ataupun berenang. Dengan melakukannya secara teratur, kesehatan jantung kita akan lebih terjaga.
Banyak orang yang terintimidasi ketika membahas tentang diet sehat karena menganggap hal tersebut sulit dilakukan. Padahal, diet sehat memiliki aturan cukup sederhana. Menurut Asosiasi Jantung Amerika Serikat, aturan praktis diet sehat adalah menyamakan besaran kalori yang dikeluarkan dengan yang kita konsumsi. Misalnya, jika makanan dan minuman yang kita konsumsi berjumlah 2,000 kalori dalam sehari, maka aktivitas yang dilakukan harus setidaknya sama dengan jumlah tersebut.
Selain mengontrol besaran kalori, menu makanan kita juga harus disesuaikan Contohnya, dengan memperbanyak konsumsi buah dan sayur, serta mengurangi makanan olahan yang tinggi kandungan sodium, gula, dan lemak jenuh.
Baca Juga: Pentingnya Menjaga Kesehatan dan Keseimbangan Keuangan bagi Sandwich Generation
Merokok tidak hanya membahayakan paru-paru, tetapi juga berpengaruh terhadap kesehatan jantung kita. Kandungan kimia asap rokok membuat darah lebih kental dan membentuk plak yang mengakibatkan penyakit jantung koroner. Hal ini dapat dilihat dari peningkatan risiko penyakit jantung yang dialami perokok, yaitu 2 sampai 4 kali lebih tinggi dibandingkan dengan bukan perokok.
Selain itu, merokok juga dapat membahayakan orang-orang di sekitar kita yang ikut menghirup asapnya secara tidak langsung. Dikutip dari John Hopkins Medicine, merokok dapat mengakibatkan infeksi telinga, asma, dan kematian mendadak pada balita. Oleh karena itu, jika ingin jantung sehat, maka berhenti merokok adalah salah satu cara terbaik.
Baca Juga: Wujudkan Kesejahteraan dengan Menerapkan 5 Cara Menjaga Kesehatan Tubuh
Kondisi kesehatan gigi dan mulut bisa mempengaruhi kondisi jantung kita. Menurut tulisan yang dipublikasikan oleh Harvard Medical School, bakteri penyebab radang gusi dan periodontitis dapat menyebar ke pembuluh darah dalam tubuh dan mengakibatkan inflamasi atau gumpalan. Penyumbatan ini kemudian berujung pada serangan jantung atau stroke.
Rutin menggosok gigi dan melakukan flossing adalah salah satu cara menjaga kesehatan mulut dan juga jantung. Membersihkan karang gigi atau scaling, juga bisa mencegah terjadinya infeksi gigi dan gusi, sehingga kita bisa terhindar dari ancaman serangan jantung atau stroke.
Baca Juga: Mana Perlu Didahulukan: Beli Asuransi Jiwa atau Beli Asuransi Kesehatan?
Setelah memahami apa saja yang bisa dilakukan sebagai cara menjaga kesehatan jantung, kini saatnya memulai kebiasaan baru dengan menerapkan kiat-kiat tersebut. Memelihara kesehatan jantung adalah tentang lifestyle atau gaya hidup sehat jangka panjang. Maka dari itu, hal ini tidak tidak mungkin dapat kita wujudkan secara instan. Kuncinya adalah mulai dari hal kecil yang dilakukan secara bertahap dan konsisten. Dengan konsistensi ini, kita akan mendapatkan manfaat yang besar di kemudian hari.
Jika ingin lebih maksimal menjaga kesehatan, asuransi penyakit kritis bisa jadi solusinya. Karena dengan memiliki asuransi, kita bisa lebih siap untuk menghadapi risiko hidup khususnya yang berkaitan dengan masalah kesehatan.
Manulife Indonesia menyediakan MiUltimate Critical Care sebagai asuransi penyakit kritis yang memberikan perlindungan terhadap 50 jenis penyakit kritis, termasuk didalamnya penyakit jantung. Tidak perlu khawatir akan terkurasnya dana tabungan, karena tersedia manfaat akhir pertanggungan sebesar 160% dari premi yang dibayarkan dan juga manfaat meninggal dunia, sehingga kondisi finansial keluarga kita tetap terlindungi.
Itulah beberapa hal yang dapat dilakukan sebagai cara menjaga kesehatan jantung dan memberikan perlindungan ekstra supaya terhindar dari berbagai penyakit kritis sekaligus melindungi keluarga kita.
Kami akan segera merespon pesan Bapak/Ibu pada jam operasional kami.
Error:
Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan ini. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Kunjungi laman menarik lainnya:
Tentang Manulife
Manulife Indonesia melayani sekitar 2 juta nasabah di Indonesia