Memiliki tubuh dan jiwa yang sehat adalah dambaan setiap orang. Gaya hidup sehat meliputi olahraga, konsumsi makanan dengan gizi seimbang dan menghindari stress dapat dilakukan untuk menjaga agar kondisi kesehatan selalu optimal. Selain gaya hidup, rutin melakukan medical check-up penting untuk membantu menjaga kondisi kesehatan jangka panjang.
Sayangnya, banyak orang yang belum menyadari pentingnya memeriksakan kondisi kesehatan secara berkala. Berdasarkan survei yang dilakukan oleh Health Digest tahun 2021, sepertiga dari responden hanya mengunjungi dokter atau fasilitas kesehatan saat sedang sakit. Di Indonesia sendiri, sebagian besar masyarakat masih enggan melakukan cek kesehatan rutin karena takut dan khawatir akan diagnosisnya.
Hal ini tentunya bukan kebiasaan yang baik. Tanpa mengetahui kondisi kesehatan terkini, risiko penyakit berbahaya dapat menyerang kita dan keluarga sewaktu-waktu. Medical check-up berkala bisa jadi tindakan preventif yang membantu kita mengantisipasi risiko kesehatan di masa depan. Lalu, apa sebetulnya yang dimaksud dengan medical check-up, tujuan, keuntungan, dan juga apa saja jenisnya?
Medical check-up merupakan suatu prosedur pemeriksaan kesehatan menyeluruh yang dilakukan oleh praktisi kesehatan di laboratorium atau rumah sakit. Medical check-up dapat mendeteksi adanya gejala, potensi, dan tanda-tanda dari suatu penyakit tertentu sehingga dapat dilakukan diagnosis dan penanganan secara dini.
Ada anggapan bahwa medical check-up hanya diperuntukkan bagi lansia atau orang yang memiliki penyakit kronis. Hal ini kurang tepat, medical check-up dapat dilakukan oleh siapa pun, anak-anak, remaja, atau pun orang dewasa. Sebab risiko kesehatan bisa terjadi pada siapa saja tanpa mengenal usia.
Secara umum, pemeriksaan kesehatan rutin sebaiknya dilakukan setahun sekali. Terlebih lagi jika kita telah memasuki usia 50 tahun ke atas yang lebih rentan terkena penyakit.
Frekuensi pemeriksaan rutin didasarkan pada usia, faktor risiko, dan status kesehatan pasien. Jika pasien mengidap penyakit kronis seperti jantung atau diabetes, dokter biasanya akan menyarankan untuk lebih sering melakukan medical check-up guna mengantisipasi perubahan kondisi yang drastis.
Selain mengetahui kondisi kesehatan, medical check-up juga dilakukan untuk memenuhi persyaratan formal seperti melamar kerja atau mendaftarkan diri pada program asuransi. Medical checkup diperlukan untuk melihat potensi penyakit tertentu. Dalam pengajuan asuransi, hasil dari medical check-up akan dipakai untuk menilai risiko yang akan dihadapi perusahaan.
Medical checkup memiliki beberapa keuntungan yang dapat membantu menjaga kualitas kesehatan kita, yaitu:
Penyakit kritis merupakan jenis penyakit yang memerlukan penanganan lanjutan dan perlu waktu yang lama untuk sembuh. Terdapat berbagai jenis penyakit kritis termasuk kanker, gagal ginjal, gangguan fungsi hati, dan juga penyakit kardiovaskular. Penyakit jantung adalah pembunuh nomer satu di dunia. Bahayanya, penyakit ini sering kali dialami tanpa gejala. Oleh karena itu, pemeriksaan rutin diperlukan terlebih jika Anda memiliki faktor risiko seperti merokok, pola hidup tidak sehat, dan obesitas.
Medical checkup umum seperti pengukuran tekanan darah, kadar kolesterol, level gula darah, dan ketahanan fisik dapat membantu memberikan gambaran terkait kesehatan jantung kita. Jika diperlukan, kita dapat mendeteksi kelainan dalam fungsi atau struktur jantung melalui ekokardiografi dan sebagainya.
Selain penyakit jantung, penyakit kritis lain seperti kanker juga dapat ditangani dengan cepat karena adanya hasil medical checkup. Tanda-tanda awal melanoma atau kanker kulit misalnya, dapat menyelamatkan kita dari bahaya yang mengancam di stadium lanjutan.
Dengan mengidentikasipenyakit lebih awal, risiko kesehatan dapat diperkecil dan memperbesar harapan hidup kita di masa depan.
Tubuh kita terus mengalami perubahan. Hal ini bergantung pada kondisi mental kita, gaya hidup, perubahan cuaca, diet, dan lain sebagainya. Usia juga berpengaruh terhadap fungsi organ-organ di dalam tubuh. Maka dari itu, penting untuk melakukan medical checkup rutin untuk melihat perubahan yang terjadi.
Radiologi merupakan salah satu jenis medical checkup yang umum dilakukan untuk memberikan gambaran kondisi paru-paru, tulang, dan sendi kita. Jika terdapat flek atau bentuk tidak biasa di paru-paru kita, hal tersebut bisa menandakan ada penyakit serius seperti infeksi atau peradangan.
Pemeriksaan laboratorium yang juga termasuk dalam medical check-up biasanya akan mengecek kandungan dalam urin, darah, atau pun feses. Tes ini membantu kita mengetahui kondisi ginjal, saluran kemih, atau saluran pencernaan.
Setelah membahas lebih dalam tentang medical check-up, dapat disimpulkan bahwa pemeriksaan ini bisa membantu memaksimalkan kondisi kesehatan kita dan meminimalisir risiko penyakit di masa depan. Deteksi penyakit secara dini juga bisa mengurangi biaya pengobatan rumah sakit tanpa harus menunggu kondisi yang parah.
Mari biasakan diri dan keluarga melakukan medical check-up secara rutin untuk deteksi dini kesehatan. Perlindungan ekstra untuk kehidupan juga dapat melalui asuransi kesehatan. Dengan asuransi kesehatan, kita tidak perlu khawatir risiko finansial yang mungkin terjadi jika kita jatuh sakit. Keuangan keluarga akan tetap terjamin karena sudah ada yang menanggung biaya rumah sakit dan pengobatan kita. Daftar sekarang selagi Anda sehat. Karena bagaimana pun juga, mencegah lebih baik dari pada mengobati.
Kami akan segera merespon pesan Bapak/Ibu pada jam operasional kami.
Error:
Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan ini. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Kunjungi laman menarik lainnya:
Kami akan segera merespon pesan Bapak/Ibu pada jam operasional kami.
Error:
Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan ini. Silakan coba kembali beberapa saat lagi.
Kunjungi laman menarik lainnya:
Manulife Indonesia melayani sekitar 2 juta nasabah di Indonesia